
Driver Ojol Sumringah Terima Beras dari Grib Jaya Kota Medan
Kegiatan yang juga dirangkai dengan program makan gratis ini dipusatkan di kantor sekretariat mereka di Jalan Sei Serayu, Medan
Medan 48 menit laluPOSMETRO MEDAN,Medan – Kabut tipis yang menyelimuti Sidamanik bukan sekadar embun pagi. Ia ibarat tirai yang menyimpan kisah panjang: cerita kebun teh yang tumbuh sebagai saksi sejarah sekaligus pesan persatuan yang diwariskan para raja Simalungun.
Dalam peringatan Hari Jadi ke-154 Kota Pematangsiantar, gema pesan itu kembali teringat. Dari tanah pengasingannya di Bengkalis, RajaSang Naualuh Damanik pernah menitipkan pesan terakhir: "Bersatulah rakyat Simalungun." Seruan itu kini seakan menyatukan masa lalu dan masa kini dalam satu napas kebersamaan.
Sidamanik: Teh dan Ingatan Kolektif
Baca Juga:
Bagi masyarakat Simalungun, Sidamanik bukan sekadar hamparan hijau. Ia adalah pusaka yang melahirkan identitas. Setiap pucuk teh yang dipetik menyimpan serpihan kisah tentang keringat petani, harmoni alam, dan kebersamaan yang membentuk wajah kampung.
Sejak masa kolonial hingga hari ini, kebun teh Sidamanik menjadi ruang hidup: tempat orang tua bercerita, anak-anak berlari, hingga generasi muda belajar mengenal tanah leluhurnya.
Baca Juga:
Raja Sang Naualuh: Dari Siantar ke Bengkalis
RajaSang Naualuh Damanik, penguasa ke-14 Kerajaan Siantar, dikenal sebagai simbol perlawanan sekaligus pemersatu rakyat. Pada 1908 ia diasingkan ke Bengkalis. Namun, di tanah jauh itu pun ia tetap menyuarakan pesan abadi: rakyat Simalungun harus bersatu.
Pesan itu kembali dihidupkan pemerintah kota melalui ziarah ke makam Sang Naualuh. Bukan sekadar ritual, tetapi upaya merajut ingatan bersama bahwa persatuan adalah warisan paling berharga.
Siantar dalam Jejak Sejarah
Hari Jadi Kota Pematangsiantar yang diperingati setiap 24 April dipilih bertepatan dengan tanggal lahir Sang Naualuh. Pilihan ini bukan kebetulan, melainkan penegasan bahwa denyut kota lahir dari darah, air mata, dan kebijaksanaan seorang raja yang mendambakan persatuan rakyatnya.
Kegiatan yang juga dirangkai dengan program makan gratis ini dipusatkan di kantor sekretariat mereka di Jalan Sei Serayu, Medan
Medan 48 menit laluNadiem ditahan pada Kamis (4/9) usai diperiksa Kejagung. Terlihat tangan Nadiem diborgol dan mengenakan rompi tahanan berwarna pink.
Nasional 2 jam laluDi tanah berhawa sejuk Simalungun, Sumatera Utara, jejak kerajaan kuno masih hidup dalam cerita rakyat, legenda, dan tarombo (silsilah).
Sumut 5 jam laluSekitar seratusan siswa SMA Negeri 2 Kisaran diduga mengalami gejala keracunan usai mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG) yang dibagikan.
Sumut 5 jam laluOknum personel Subbid Wabprof Bid Propam Polda Sumatera Utara kembali diterpa isu miring adanya dugaan pemerasan terhadap anggota Polri.
Medan 6 jam laluPOSMETRO MEDAN, MEDAN Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menemui perwakilan buruh dari berbagai serikat pekerja yang ada di Kota M
Medan 7 jam laluPOSMETRO MEDAN, MEDAN Ucapan terima kasih disampaikan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)
Medan 8 jam laluDoa Bersama Untuk Negeri dan Polri dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H.
Medan 15 jam laluDalam peringatan Hari Jadi ke154 Kota Pematangsiantar
Sumut 15 jam laluBhabinkamtibmas Polsek Padang Tualang, Bripka Dedi Perianto, yang ikut turun langsung bersama warga bergotong royong memperbaiki jalan.
Sumut 15 jam lalu