Selasa, 30 September 2025

Ecobrick, Inovasi KKNT UNA untuk Atasi Sampah Plastik di Desa Meranti Asahan

Administrator - Selasa, 30 September 2025 06:52 WIB
Ecobrick, Inovasi KKNT UNA untuk Atasi Sampah Plastik di Desa Meranti  Asahan
IST
Mahasiswa dari Program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) di Universitas Asahan (UNA) bekerja sama dengan penduduk Desa Meranti melakukan sosialisasi dan praktik langsung pembuatan Ecobrick.

Cara membuat:

Cuci botol plastik bekas hingga bersih, kemudian keringkan hingga benar-benar kering. Bersihkan semua jenis sampah plastik hingga tidak ada kotoran tersisa, lalu keringkan.

Baca Juga:

Setelah sampah plastik kering, potong menjadi bagian kecil menggunakan gunting. Masukkan potongan sampah plastik tersebut ke dalam botol plastik. Gunakan tongkat kayu atau bambu yang telah disediakan untuk mendorong dan memadatkan isian.

Setelah botol terisi penuh dengan material plastik, tutup dengan penutupnya. Berat minimum untuk setiap ecobrick dapat dihitung dengan rumus volume botol (mililiter) dikali 0,33 gram, berdasarkan informasi dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kulon Progo.

Baca Juga:

Sebagai contoh, untuk botol berukuran 1.500 mililiter atau 1,5 liter, beratnya sekitar 495 gram. Sedangkan untuk botol berukuran 600 ml, berat minimalnya adalah 198 gram.

Lanjutkan langkah pengisian ini ke botol plastik lainnya sampai semua sampah terpakai. Jika memungkinkan, berikan label pada setiap Ecobrick dengan informasi tanggal dan beratnya.

Penutup

Penggunaan sampah plastik menjadi Ecobrick oleh mahasiswa KKNT UNA merupakan tindakan nyata dalam menghadapi isu sampah plastik dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.

Dengan penerapan teknologi yang sederhana tetapi efektif ini, sampah plastik yang sebelumnya tidak memiliki nilai dapat diubah menjadi barang-barang berguna yang bermanfaat.

Diharapkan bahwa inisiatif ini mampu diterima secara luas dan berkelanjutan, memberikan dampak positif yang lebih signifikan bagi lingkungan dan masyarakat.(Mahasiswa KKNT UNA/red)

Editor
: Faliruddin Lubis
Tags
beritaTerkait
Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan
Dorong Swasembada Pangan, Bupati Hadiri Panen Raya Jagung Polres Asahan
Polres Asahan Ungkap Kasus Rudapaksa Terhadap Anak, Pelaku Berhasil Ditangkap
Pria Ini Paksa Anak 11 Tahun Wik Wik di Semak-semak
Mahasiswa KKNT UNA Bantu UMKM Keripik dan Kerupuk Masuk Google Maps
Mayat Mister X Terapung di Perairan Tambun Tulang Asahan
komentar
beritaTerbaru