
Eks Penyidik KPK Blak-blakan Soal Potensi Gubsu Bobby Diperiksa KPK, Pentolan NU: Jangan Berharap Banyak!
Kader PKB, Umar Hasibuan mengungkap fakta menarik terkait kasus dugaan suap perbaikan jalan di Sumatera Utara (Sumut).
Politik 2 jam laluPOSMETRO MEDAN, Jakarta— Dugaan kasus suap dan gratifikasi yang menyeret mantan Bupati Langkat periode 2020–2022 kembali mencuat. Sejumlah pemuda yang tergabung dalam kelompok Anak Bangsa Anti Korupsi menggelar aksi damai di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (26/5/2025).
Mereka mendesak KPK segera menetapkan seorang saksi berinisial “TS” sebagai tersangka.
Koordinator aksi, Alim S. Ritonga, menyampaikan apresiasi terhadap langkah KPK yang telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pihak-pihak yang terlibat, termasuk mantan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin, dan saudara kandungnya, Iskandar Perangin-angin.
Baca Juga:
“Kami mengapresiasi kerja KPK dalam menjaring para penerima suap. Namun, kami juga menegaskan bahwa pemberi suap dan pihak lain yang terlibat dalam praktik gratifikasi juga harus dimintai pertanggungjawaban hukum. Salah satunya adalah pihak berinisial ‘TS’ yang hingga kini masih berstatus sebagai saksi,” tegas Alim.
Massa aksi menilai tidak ada satu pun pihak yang boleh lolos dari pengawasan dan penindakan hukum oleh KPK. Karena itu, mereka mendesak agar status hukum “TS” segera ditingkatkan dari saksi menjadi tersangka dalam kasus yang merugikan keuangan negara tersebut.
Baca Juga:
“Kehadiran kami di depan gedung KPK hari ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan, tetapi juga sebagai desakan agar penegakan hukum berjalan adil dan tanpa pandang bulu,” tambah Alim.
Informasi dari lapangan menyebutkan, bahwa KPK telah memanggil sejumlah saksi, termasuk “TS”, untuk dimintai keterangan. Massa aksi percaya KPK akan tetap konsisten dan profesional dalam menuntaskan perkara ini.
Setelah menggelar aksi dari siang hingga sore hari, massa yang mayoritas berasal dari kalangan milenial membubarkan diri dengan tertib.
Sebelum meninggalkan lokasi, Alim Ritonga menegaskan bahwa mereka akan kembali hadir untuk melanjutkan aksi serupa.
“Kami yakin tidak ada yang sia-sia di tangan KPK. Kami akan kembali dalam waktu dekat untuk memastikan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya,” tutup Alim. (bud/rel)
Kader PKB, Umar Hasibuan mengungkap fakta menarik terkait kasus dugaan suap perbaikan jalan di Sumatera Utara (Sumut).
Politik 2 jam laluFOTOWakil Gubernur (Wagub) Sumut Surya menghadiri rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut.
Medan 3 jam laluPolda Sumatera Utara mengungkap sebuah pabrik rumahan pembuat liquid vape ilegal yang mengandung narkotika golongan I.
Medan 4 jam laluKasat Lantas Polrestabes Medan AKBP I Made Parwita membeber peristiwa mobil Daihatsu Sigra dirusak warga di depan toko ponsel PS Store.
Medan 16 jam laluKeluhan pegawai Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Sumatera Utara semakin mengemuka. Selain sering terlambat, besaran gaji kecil.
Medan 16 jam laluPosmetro Medan, Medan Keluarga besar Satgas Dewan Pimpinan Daerah( DPD) Ikatan Pemuda Karya( IPK) Sumut, menyampaikan ucapan selamat Har
Medan 17 jam laluBupati Langkat H. Syah Afandin, SH, melalui Sekretaris Daerah Langkat Amril, S.Sos, M.AP, menghadiri kegiatan "Bhayangkara Sport Day".
Sumut 18 jam laluHasil ini tentu sangat baik untuk Marquez. Rider Ducati Lenovo Team itu padahal memulai start dari posisi keempat atau di baris kedua.
Sport 19 jam laluTim dari Polres Binjai bersama tim gabungan dari POM TNI AD, BNN, dan Satpol PP Binjai menggelar razia ke tempat hiburan malam
Sumut 19 jam laluBobby malah menjelaskan, bukan hanya Topan yang dibawa dari Pemko ke Pemprov Sumut.
Sumut 20 jam lalu