
Pecahan Plafon Ruang Sidang PN Medan Tiba-tiba Jatuh, Pengunjung Hampir Tertimpa
Serpihan plafon di ruang Cakra 4 tibatiba jatuh dan hampir menimpa pengunjung serta wartawan yang sedang meliput jalannya persidangan.
Medan 14 menit laluPOSMETRO MEDAN, Medan - Tiang papan reklame (billboard) di Jalan Asia simpang Kapten Jumhana, Kecamatan Medan Area, diduga milik Ketua Partai di Sumut berdiri di atas trotoar.
Tiang billboard yang sedang dipindahkan ke lokasi baru itu dinilai menyalahi aturan tata ruang. Pemindahan ini dilakukan karena ruko tempat papan reklame sebelumnya terpasang telah dijual.
Pantauan awak media, Kamis malam (15/5/2025), terlihat sejumlah pekerja dari perusahaan Advertising Star mulai melakukan pengecoran pondasi tiang reklame di lokasi baru.
Baca Juga:
Proses tersebut dilakukan di atas area yang diduga melanggar Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 11 Tahun 2011, tentang Tata Ruang dan Peraturan Wali Kota Medan Nomor 38 Tahun 2014.
Meski sudah dilaporkan kepada Camat Medan Area dan Kasatpol PP Kota Medan, hingga saat ini belum terlihat adanya tindakan tegas dari pihak terkait.
Baca Juga:
Hal ini memicu pertanyaan publik, ada apa di balik pembiaran ini?
Lebih lanjut, pada Sabtu pagi (17/5/2025), pekerja masih terlihat beraktivitas di lokasi.
Saat dikonfirmasi wartawan, salah satu pekerja yang mengaku bernama Jeremi membenarkan bahwa papan reklame tersebut milik perusahaan Star.
"Langsung ke kantor aja bang kalau mau konfirmasi, atau hubungi orang kantor," ujarnya.
Ketika ditanya mengenai pemasangan tiang, Jeremi menjelaskan, “Belum, seminggu dua minggu lagi lah. Nunggu cor-nya benar-benar kuat.”
Temuan di lapangan memperlihatkan adanya penggalian di area tersebut, yang menurut informasi warga sekitar dilakukan dua hari sebelumnya.
Salah satu warga, pemilik warung kopi di dekat lokasi, mengonfirmasi bahwa galian tersebut memang untuk pemasangan tiang papan reklame.
"Katanya papan reklame yang di atas mau dipindahkan ke bawah. Dua hari yang lalu kalau nggak salah dikorek itu," ujar warga yang enggan disebutkan namanya.
Awak media juga telah dua kali mencoba mengonfirmasi pihak perusahaan terkait, namun hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan.
Sementara itu, saat dikonfirmasi terkait aktivitas tersebut, Kasatpol PP Kota Medan Rakhmat Adisyah Putra Harahap mengaku belum mengetahui adanya kegiatan tersebut.
“Saya belum monitor, terima kasih atas informasinya,” jawabnya singkat.
Diduga kuat lokasi pemasangan tiang reklame berada di atas saluran drainase dan berpotensi mengganggu keselamatan pengguna jalan. Jika dibiarkan, hal ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan kerugian bagi Pemerintah Kota Medan.
Masyarakat pun berharap aparat penegak perda segera mengambil tindakan tegas sebelum reklame ilegal tersebut berdiri permanen.
Sementara, Ketua Nasdem Sumut Iskandar ST yang diduga sebagai pemilik papan reklame itu saat dikonfirmasi via whatsapp terkait masalah ini belum memberikan komentar. (ist)
Serpihan plafon di ruang Cakra 4 tibatiba jatuh dan hampir menimpa pengunjung serta wartawan yang sedang meliput jalannya persidangan.
Medan 14 menit laluPria berinisial BD alias Putra (41) ditangkap di sebuah rumah yang diduga menjadi lokasi transaksi narkoba, di Jalan Bakti ABRI.
Kriminal 31 menit laluBapenda Kota Medan M.Agha Novrian Tinjau UPT Dan Tekankan Peningkatan Mutu Pelayanan
Medan 55 menit laluRespons cepat Polsek Pangkalan Brandan Polres Langkat berhasil menyelamatkan nyawa seorang warga yang hanyut di Sungai Pelawi.
Peristiwa satu jam laluKapolda Aceh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah melakukan mutasi terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Polda setempat.
Nasional satu jam laluApel pagi dipimpin oleh Fakhrul, Kabid Jasa dan Konstruksi dan diikuti oleh seluruh unsur dinas, mulai dari kepala bidang, kepala tim,
Medan 7 jam laluPelaku AM atau Alvi Maulana diduga menyimpan dendam terhadap Tiara, yang merupakan kekasihnya sendiri. Alasannya, sifat korban yang konon
Kriminal 8 jam laluPembalap Ducati Lenovo itu mampu merangsek ke posisi terdepan pada tikungan pertama usai start dari urutan ketiga.
Sport 8 jam laluFrengki Boris Sitorus (36), tenaga honorer di Dinas Sosial Kabupaten Toba sebagai sopir Kepala Dinas Sosial ditemukan meninggal dunia.
Peristiwa 9 jam laluAksi pencurian lembu dilakukan ayah dan anak di Desa Padang Sari, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
Kriminal 10 jam lalu