Sabtu, 06 September 2025

Duh! Saudi Ancam Pangkas Kuota Haji RI 50 Persen, Ini Penyebabnya

Administrator - Kamis, 12 Juni 2025 10:55 WIB
Duh! Saudi Ancam Pangkas Kuota Haji RI 50 Persen, Ini Penyebabnya
(Dok/Humas BP Haji/dtc)
Kepala BP Haji berbincang dengan Deputi Menteri Haji Arab Saudi.

Saudi mengusulkan pembentukan gugus tugas gabungan Indonesia-Saudi yang akan memverifikasi dan mengawasi seluruh aspek perjalanan haji. Gugus tugas ini akan fokus pada beberapa hal, mulai dari kesehatan, penerbangan, hingga logistik di Tanah Suci.

Beberapa elemen yang akan diawasi ketat oleh gugus tugas tersebut antara lain:

Baca Juga:

Pembatasan jumlah syarikah atau perusahaan penyedia layanan jemaah di Saudi maksimal dua.

Pengetatan standar kesehatan jemaah yang akan diberangkatkan.

Baca Juga:

Pengawasan terhadap hotel, makanan, hingga jumlah kasur per jemaah.

Pelaksanaan dam (denda haji) hanya boleh dilakukan di negara asal atau melalui perusahaan resmi Saudi, Ad-Dhahi.

Sanksi tegas bagi penyelenggara maupun jemaah yang melanggar ketentuan.

Pertemuan ini menjadi sinyal kuat bahwa Saudi mengharapkan peningkatan signifikan dari Indonesia dalam hal tata kelola dan tanggung jawab terhadap jemaah. Dengan transisi manajemen haji ke BP Haji, Saudi berharap sistem penyelenggaraan Indonesia bisa menyesuaikan dengan standar baru yang ditetapkan.

Gus Irfan menyatakan pihaknya siap menindaklanjuti masukan dari Saudi demi menjaga kuota jemaah Indonesia tetap aman dan memastikan penyelenggaraan haji berlangsung lebih tertib dan manusiawi.

"Ini momentum evaluasi besar bagi kita semua. Bukan hanya soal angka kuota, tapi juga tentang kualitas penyelenggaraan," tegasnya.(dtc)

Editor
: Faliruddin Lubis
Tags
beritaTerkait
Gasak China Taipei 6-0, Peringkat FIFA Indonesia Dibayang-bayangi Malaysia
KSJ Silaturahmi dengan Aktivis Senior Ratna Sarumpaet di Jakarta
Hermanto Hubban Lubis: “DPP Juru Sembelih Halal Indonesia Siap Adakan Silaturahmi Nasional dan Rapat Koordinasi Nasional III”
Media Rusia: Miliarder Yahudi George Soros Diduga Dalangi Demo Ricuh di Indonesia
Jenazah Nazwa Aliya Tiba di Tanah Air, Isak Tangis Keluarga Pecah di Kualanamu
Benarkah Aksi Demo Ditunggangi? Ini Analisa Ekonom soal Keadaan RI
komentar
beritaTerbaru