
UINSU Medan Wisuda 2.329 Lulusan, Rektor: Jadilah Mercu Suar bagi Peradaban Bangsa
POSMETRO MEDAN, MEDAN Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan mewisuda 2.329 lulusan, di Gelanggang Mahasiswa H Arsyad Th
Medan 3 jam laluPOSMETRO MEDAN,Gaza— Dunia sepak bola Palestina kembali berduka setelah mantan kapten tim nasional, Suleiman Ahmed Zaid Obaid, dilaporkan tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza. Obaid, 41 tahun, menjadi korban saat sedang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza selatan, Rabu (6/8/2025).
Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) melalui pernyataan resmi. Obaid disebut menjadi sasaran dalam serangan yang menargetkan warga sipil.
"Suleiman Obaid, mantan pemain tim nasional Palestina, tewas dalam serangan Israel yang menargetkan warga sipil yang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza selatan," demikian pernyataan PFA seperti dikutip dari PressTV.
Baca Juga:
Obaid merupakan salah satu sosok ikonik dalam sejarah sepak bola Palestina. Bermain sebagai penyerang dan winger sejak 2007, ia membela Timnas Palestina pada periode 2007 hingga 2013, mencetak dua gol dari total 24 penampilan.
Salah satu golnya tercipta dalam laga uji coba melawan Indonesia tahun 2011 di Stadion Manahan, Solo. Kala itu, Palestina takluk 1-4 dari tim Garuda yang mencetak gol melalui Hariono, Cristian Gonzales, dan dua gol Bambang Pamungkas.
Baca Juga:
Sepanjang kariernya, Suleiman Obaid telah mencetak lebih dari 100 gol. "Selama kariernya yang panjang, Obaid mencetak lebih dari 100 gol, menjadikannya salah satu bintang paling cemerlang di sepakbola Palestina," tulis PFA.
Di level klub, ia pernah membela sejumlah tim seperti Khadamat Al-Shatea, Maraz Shabab Al-Am'ari, dan Gaza Sport. Bersama Khadamat Al-Shatea, Obaid mengukir prestasi dengan meraih Sepatu Emas Liga Premier Jalur Gaza selama tiga musim beruntun pada 2016, 2017, dan 2018.
Kepergian Suleiman Obaid menambah panjang daftar pesepak bola Palestina yang menjadi korban konflik. Ia menjadi pemain ketiga Timnas Palestina yang gugur akibat serangan Israel pada tahun 2025, setelah Mouyin Al-Maghribi dan Mohammed Barakat tewas dalam insiden terpisah pada Januari dan Maret lalu.(fajar)
POSMETRO MEDAN, MEDAN Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan mewisuda 2.329 lulusan, di Gelanggang Mahasiswa H Arsyad Th
Medan 3 jam laluFenomena Blood Moon terjadi ketika posisi Bulan, Bumi, dan Matahari berada tepat segaris, dengan Bumi berada di tengah.
Lifestyle 6 jam laluSeperti hari ini harga ikan masih cukup tinggi di Pasar Pagi Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara, Sabtu (6/9/2026)
Bisnis 6 jam laluJadi, biar gak bingung, ini dia 5 rekomendasi film terbaru yang tayang di bioskop minggu ini!
Lifestyle 6 jam laluKabar yang beredar di kalangan wartawan menyebutkan, posisi strategis tersebut sudah &ldquodikondisikan&rdquo untuk Iswar.
Sumut 6 jam laluUsai Dipangkas, Besaran Gaji yang Diperoleh Angota DPR RI Rp65,6 juta per bulan.
Politik 11 jam laluKehadiran Pelaksana Tugas (Plt) Camat Medan Johor, Gunawan Perangin Angin, S.T., M.M., membawa semangat baru bagi pelaku UMKM.
Medan 11 jam laluNasib memprihatinkan dialami seorang guru honorer bernama Masriani (58), warga Desa Bandar Labuhan, Dusun III, Jalan Bandar Labuhan Bawah.
Sumut 11 jam laluTimnas Indonesia meraih kemenangan telak 60 atas China Taipei dalam laga pemanasan jelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Berita 12 jam laluKomunitas Sedekah Jum&rsquoat (KSJ) menggelar silaturahmi edisi ke318, Jumat, 5 September 2025, di kediaman aktivis senior Ratna Sarumpaet.
Sumut 12 jam lalu