Selasa, 01 Juli 2025

Pesawat Saudi Airlines Rute Jeddah–Cengkareng Mendarat Darurat di Kualanamu, Terdeteksi Sinyal Pembajakan Radio

Faliruddin Lubis - Selasa, 17 Juni 2025 12:47 WIB
Pesawat Saudi Airlines Rute Jeddah–Cengkareng Mendarat Darurat di Kualanamu, Terdeteksi Sinyal Pembajakan Radio
Daf
Sebuah pesawat yang mengangkutpenumpang dari Jeddah menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa (17/6/2025).

POSMETRO MEDAN,Kualanamu— Pesawat Saudi Airlines SI-576 dengan rute Jeddah menuju Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, terpaksa melakukan pendaratan darurat (emergency landing) di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa (17/6). Pilot pesawat mengaku menerima gangguan sinyal mencurigakan di frekuensi radio penerbangan dan ancaman bom.

Menurut informasi yang dihimpun, pilot menerima interupsi pada sistem komunikasi radio pesawat, di mana tiba-tiba terdengar suara tidak dikenal yang mengatakan, "Saya meletakkan bom di pesawat yang kamu kenali, tepatnya di bagian kompartemen 3." Pesan tersebut langsung dianggap sebagai ancaman serius dan sesuai prosedur penerbangan internasional, pilot segera menghubungi otoritas bandara terdekat untuk melakukan pendaratan darurat.

Baca Juga:

Pesawat kemudian dialihkan ke Bandara Kualanamu dan mendarat dengan selamat sekitar pukul 10.30 WIB. Seluruh penumpang, langsung dievakuasi dan diarahkan ke terminal kedatangan untuk pemeriksaan keamanan lebih lanjut.

Pihak keamanan bandara, TNI, dan Polri segera melakukan penyisiran terhadap seluruh bagian pesawat, terutama pada kompartemen bagasi nomor 3 yang disebut dalam ancaman. Tim penjinak bom (Jihandak) juga diterjunkan untuk memastikan keamanan.

Baca Juga:

Hingga berita ini diturunkan, belum ditemukan benda mencurigakan ataupun bahan peledak di dalam pesawat. Namun, penyelidikan terhadap kemungkinan pembajakan sinyal radio masih terus dilakukan, termasuk pelacakan terhadap frekuensi komunikasi yang digunakan pelaku.

Maskapai penerbangan belum memberikan pernyataan resmi, namun dipastikan bahwa seluruh penumpang dalam keadaan selamat. Setelah proses pemeriksaan selesai dan dinyatakan aman, pesawat dijadwalkan melanjutkan penerbangan menuju Bandara Soekarno-Hatta.

Insiden ini menjadi perhatian serius otoritas penerbangan, mengingat pembajakan komunikasi radio adalah tindakan ilegal yang dapat membahayakan keselamatan penerbangan dan mengganggu sistem navigasi udara.(daf)

Tags
beritaTerkait
Respons Cepat Polda Sumut dan Tim Gabungan Tangani Dugaan Ancaman Bom di Pesawat Saudi Airlines
Kronologi Pesawat Saudi Airlines Pengangkut 387 Jemaah Haji Diancam Bom Kedua Kali
Lagi, Pesawat Saudia Berisi 387 Penumpang Diancam Bom, Mendarat Darurat di Kualanamu
7 Kloter Jemaah Haji Asal Sumut Sudah Pulang ke Tanah Air, Sebanyak 2.507 Orang
Bupati Langkat Sambut Haru Kedatangan 360 Jemaah Haji Kloter 6, Bukti Kepedulian kepada Warga
45 Personel Polresta Deli Serdang Dikerahkan untuk Keberangkatan 442 Jamaah ke Jakarta
komentar
beritaTerbaru