Jumat, 10 Oktober 2025

TOPPIS, Langkah Konkret Tekan Harga Cabai dan Stabilkan Inflasi

Administrator - Kamis, 09 Oktober 2025 15:43 WIB
TOPPIS, Langkah Konkret Tekan Harga Cabai dan Stabilkan Inflasi
Istimewa
Bupati Deli Serdang, dr H Asri Ludin Tambunan saat meninjau harga kebutuhan pokok di pasar.

Sebelumnya, Bupati mengaku telah melakukan operasi pasar di seluruh kecamatan, serta membuka titik penanaman cabai baru di Sibolangit seluas 10 hektare untuk memperkuat pasokan.

Warga menyambut baik program ini. Tika, salah seorang ibu rumah tangga, mengaku sangat terbantu dengan adanya TOPPIS. "Senang kali kami, beli berasnya murah, cabainya cuma Rp1. Terima kasih Pak Bupati," ucapnya.

Baca Juga:

Hal senada disampaikan Yani, warga Deli Tua lainnya. "Awalnya tahu dari cerita orang. Ternyata betul, beli beras 5 kilo bisa tebus cabai Rp1, bayarnya pakai QRIS. Program seperti ini sangat membantu," katanya.

Bhinneka Mart Berfungsi Sebagai Toppis

Di sisi lain, Pemkab Deli Serdang melalui BUMD PT Bhinneka Perkasa Jaya juga terus memperkuat strategi pengendalian inflasi daerah dengan memperluas jaringan Bhinneka Mart yang berfungsi sebagai TOPPIS.

Hingga saat ini, tiga Bhinneka Mart telah beroperasi, antara lain Nusantara Kuliner Lubuk Pakam, Pasar Bakaran Batu Lubuk Pakam dan Pasar Deli Tua. Seluruhnya beroperasi setiap hari hingga pukul 17.00 WIB.

Direktur Utama PT Bhinneka Perkasa Jaya, Taufik Ismail mengatakan, Bhinneka Mart hadir sebagai bagian dari upaya Pemkab Deli Serdang menstabilkan harga bahan pokok, terutama cabai dan beras, serta memudahkan masyarakat memperoleh kebutuhan dengan harga terjangkau.

"Di Pasar Bakaran Batu, kita akan pindahkan toko dari bagian belakang ke depan agar lebih mudah diakses masyarakat. Saat ini, kami juga tengah mengupayakan pembukaan Bhinneka Mart baru di Pasar Inpres Tanjung Morawa dan Pasar Gambir Tembung," jelasnya.

Selain itu, lanjut Taufik, pihaknya juga sedang menjajaki kerja sama untuk membuka gerai serupa di Pasar Pancur Batudan Suzuya Tanjung Morawa.

Dari hasil operasional di tiga lokasi yang sudah berjalan, penyaluran beras SPHP mencapai 28 ton, ditambah 10 ton beras produksi petani lokal. Melalui program tebus cabai Rp1 bagi pembeli beras SPHP menggunakan QRIS, tercatat sudah 390 kilogram cabai merah tersalurkan kepada masyarakat.

Editor
: Indrawan
Tags
beritaTerkait
Akses Jalan ke SMP Negeri 9 Percut Sei Tuan Segera Diaspal
komentar
beritaTerbaru