Selasa, 01 Juli 2025

Terserang Stroke di Umur 21, Ini 6 Kebiasaan yang Bisa Jadi Pemicu

Administrator - Kamis, 12 Juni 2025 13:52 WIB
Terserang Stroke di Umur 21, Ini 6 Kebiasaan yang Bisa Jadi Pemicu
Istimewa
Ilustrasi stroke.

POSMETRO MEDAN,Jakarta - Banyak yang mengira stroke hanya menyerang usia tua. Tapi siapa sangka, seorang wanita di Inggris mengalami stroke di usianya yang masih 21 tahun.

Phoebe O'Shaughnessy, awalnya mengeluhkan sakit kepala selama empat hari. Sakitnya tak kunjung reda meski dia meminum obat apapun sehingga dirinya memutuskan ke rumah sakit.

"Saat bangun, saya tidak bisa berbicara atau berjalan, dan sisi kanan wajah saya mulai melemah," ucap Phoebe.

Kejadian yang sama juga dirasakan oleh Elsa, seorang wanita di Tangerang. Dia terkena stroke di usia 29 tahun, usia yang masih sangat muda.

Tiga hari sebelum stroke, Elsa mengeluh pusing tak tertahankan. Kala itu, dokter tidak mengira Elsa kena stroke dan langsung diperbolehkan pulang. Mengira gejalanya mereda, tiga hari kemudian seluruh badan di area kirinya tidak bisa digerakkan dan dia sulit berbicara.

"Pola makan saya nggak sehat, sukanya yang fast food, nggak pernah olahraga apalagi tidur selalu jam 2 subuh, sekarang hanya bisa terapi," beber Elsa dilansir detikcom, Jumat (7/2/2025).

Penyebab Stroke Usia Muda

Terkait meningkatnya angka stroke di usia muda, Dr dr Jacub Pandelaki, SpRad(K), mengatakan ada beberapa faktor yang melatarbelakanginya. Pertama, catatan pelaporan kasus yang relatif baik daripada tahun-tahun sebelumnya.

Kedua, teknologi deteksi dini sehingga pasien muda yang terserang stroke lebih mudah diketahui. Ketiga, faktor gaya hidup yang juga berperan memicu stroke usia muda.

Gejala stroke yang harus dikenali yakni:

Editor
: Indrawan
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru