Selasa, 01 Juli 2025

Amerika Rusuh Jelang Piala Dunia Antarklub 2025, Keamanan Jadi Sorotan

Administrator - Sabtu, 14 Juni 2025 11:30 WIB
Amerika Rusuh Jelang Piala Dunia Antarklub 2025, Keamanan Jadi Sorotan
Twitter@KillerCool13
Kerusuhan pecah di wilayah Los Angeles, California, sejak Jumat pekan lalu, menyusul razia imigrasi besar-besaran yang dilakukan pihak berwenang.

POSMETRO MEDAN,Los Angeles – Ketegangan terjadi di Amerika Serikat menjelang gelaran Piala Dunia Antarklub FIFA 2025. Kerusuhan pecah di wilayah Los Angeles, California, sejak Jumat pekan lalu, menyusul razia imigrasi besar-besaran yang dilakukan pihak berwenang.

Kerusuhan tersebut dipicu setelah aparat penegak hukum menangkap seorang imigran tak berdokumen bernama Robeva. Penangkapan itu memicu gelombang protes luas, dengan ratusan orang dilaporkan telah ditangkap hingga hari ini.

Situasi ini menimbulkan kekhawatiran terhadap pelaksanaan ajang sepak bola internasional yang akan segera digelar di wilayah tersebut.

Baca Juga:

Piala Dunia Antarklub 2025 akan dimulai pada Minggu (15/6), dengan laga pembuka mempertemukan Al-Ahli melawan Inter Miami di Stadion Hard Rock, Miami, Florida.

Sehari berselang, pertandingan besar lainnya dijadwalkan berlangsung di Rose Bowl, Pasadena, California, antara Paris Saint-Germain dan Atletico Madrid.

Turnamen ini sendiri akan berlangsung di 12 stadion yang tersebar di 11 kota di seluruh Amerika Serikat, termasuk di California—lokasi utama kerusuhan saat ini. Ketegangan sosial akibat razia imigrasi memunculkan pertanyaan besar: apakah turnamen dapat berlangsung aman dan kondusif?

Pihak Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan Amerika Serikat (CBP) mengumumkan kesiapsiagaan mereka untuk mengamankan pertandingan.

Dalam unggahan di media sosial—yang kemudian dihapus—CBP menyatakan bahwa mereka akan hadir di stadion-stadion tertentu untuk mengawasi keamanan, namun kehadiran mereka juga menuai kritik karena dianggap bisa memicu ketegangan lebih lanjut di tengah warga imigran.

Menanggapi kondisi tersebut, FIFA menyatakan akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk memastikan keselamatan semua pihak.

"FIFA bekerja sama dengan otoritas stadion serta lembaga pemerintah lokal, negara bagian, dan federal untuk mengimplementasikan rencana keselamatan dan keamanan yang terperinci di seluruh stadion yang terlibat," ujar seorang perwakilan FIFA, seperti dikutip dari LA Times.

Editor
: Faliruddin Lubis
Tags
beritaTerkait
Duh! Rudiger Jadi Korban Rasisme di Laga Piala Dunia Antarklub 2025
komentar
beritaTerbaru