POSMETRO MEDAN,Paris -- Winger Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, resmi meraih trofi Ballon dOr 2025. Trofi itu diberikan dalam acara penganugerahan yang dilangsungkan di Theatre du Chatelet, Paris, Prancis pada Selasa (23/9/2025) dini hari WIB.
Dembele berhasil mengalahkan sederet pesepakbola top lainnya yang juga difavoritkan meraih penghargaan ini. Salah satunya ada Lamine Yamal.
Tangis Ousmane Dembele, pecah begitu ia berpidato di atas panggung, usai diumumkan sebagai pemenang Ballon d'Or 2025.
Dalam ranking Ballon d'Or 2025, Ousmane Dembele finis teratas, mengungguli Lamine Yamal (Spanyol/Barcelona) dan Vitinha (Portugal/PSG)
"Saya ingin tetap tegar dengan mengucapkan terima kasih kepada semua orang," ucap Ousmane Dembele dilansir dari RMC Sport.
"Namun begitu saya mulai berbicara tentang keluarga saya, tentang mereka yang ada di sana dan yang sudah ada sejak awal, emosi itu muncul. Dan akhirnya sedikit pecah."
Ketika Dembele mengucap terima kasih, keluarganya yang hadir di Theatre du Chatelet juga ikut menangis haru.
Setelah itu, ibunda Dembele menyusul sang putra ke atas panggung. Ia kemudian memeluk erat buah hatinya yang baru saja dinobatkan sebagai pesepak bola terbaik dunia.
Ousmane Dembele menjadi pemain Perancis keenam yang menyabet penghargaan Ballon d'Or 2025. Ia mengikuti jejak Karim Benzema, Zinedine Zidane, Jean-Pierre Papin, Michel Platini, dan Raymond Kopa.
"Apa yang saya alami sungguh luar biasa. Tahun ini sungguh luar biasa bersama Paris Saint-Germain," tutur Ousmane Dembele dalam pidatonya usai meraih trofi Ballon d'Or 2025. "Saya sedikit stres, ini tidak mudah," ucap penyerang sayap lincah itu yang mulai kehilangan kata-kata.
Sepanjang perioder penilaian pada 1 Agustus 2024 hingga 31 Juli 2025, Dembele memang berkiprah manis. Winger berusia 28 tahun itu mengemas 35 gol dan 16 assist dari 53 pertandingan bersama Les Parisiens -julukan PSG.
Kisah Ousmane Dembele menarik diulas. Sebab, pesepakbola Muslim peraih trofi Ballon dOr 2025 ini sukses bangkit dari keterpurukan.
Dembele diketahui kerap menepi karena cedera. Tetapi, hal ini tak membuatnya menyerah sehingga berhasil bangkit hingga meraih kesuksesan seperti saat ini.
Bangkit dari Keterpurukan
Kesuksesan Dembele meraih trofi Ballon dOr 2025 jadi inspirasi untuk banyak pihak. Sebab, dia berhasil bangkit dari keterpurukan.
Perjalanan karier Dembele tidaklah mudah. Saat masih membela Barcelona, dia sering absen karena cedera yang kerap mendera.
Dembele yang direkrut Barcelona pada musim panas 2017 sejatinya diplot untuk menggantikan peran Neymar Jr yang pergi ke PSG. Dia ditebus dengan harga yang fantastis, yakni 105 juta euro plus bonus dari Borussia Dortmund.
Harga itu dinilai pantas karena Dembele memang berkiprah manis saat membela Dortmund. Dari 50 penampilannya bersama Dortmund, dia bisa mencetak 10 gol dan 12 assist.
Di awal kedatangannya, Dembele memang bekerja fantastis. Dia sampai langsung dijuluki The Next Neymar. Tetapi, cedera jadi momok untuk kariernya di Barcelona. Mulai dari cedera otot paha, lalu hamstring, engkel, lutut, terus dialami Dembele.
Dembele pun akhirnya dilepas Barcelona pada 2023. Sepanjang kariernya di Barcelona, dia tercatat 14 kali cedera, 784 hari absen, dan lewatkan lebih dari 100 pertandingan.
Keputusan Dembele pindah ke PSG dirasa sangatlah tepat. Sebab, di klub raksasa asal Prancis ini dia bisa bersinar. Sempat diremehkan di awal kedatangannya karena rekam jejak cederanya, Dembele membungkam semua pandangan itu.
PSG benar-benar membantu Dembele kembali ke kondisi fisik terbaiknya. Pelatih, tim medis, hingga pelatih fisik klub bahu-membahu membantu Dembele sepenuhnya bugar.
Benar saja, kondisi ini membuatnya bisa jadi pemain kunci di PSG. Sejauh ini, Dembele sudah main di 99 laga bersama PSG. Dari penampilannya, dia sudah catatkan 43 gol dan 32 assist!
Jumlah golnya jauh lebih banyak ketimbang saat main di Barcelona. Dari 185 penampilan bersama Blaugrana, dia bukukan 40 gol dan 41 assist.
Dembele yang minim cedera, tampil konsisten di lini depan, bisa menciptakan ruang, memberi assist, membantu tim menjebol rapatnya pertahanan lawan, hingga kerap mencetak gol-gol krusial. Salah satunya terjadi di laga leg pertama semifinal Liga Champions 2025-2026.
Melihat perjuangannya yang luar biasa, tak heran, tangis Dembele pecah saat menerima trofi Ballon dOr 2025. Dia tentunya tak menyangka bisa berada di posisi saat ini.
(wan/okz/bbs)
Tags
beritaTerkait
komentar