
Apel Pagi di Dinas SDABMBK Kota Medan, Fakhrul Semangati Anggota
Apel pagi dipimpin oleh Fakhrul, Kabid Jasa dan Konstruksi dan diikuti oleh seluruh unsur dinas, mulai dari kepala bidang, kepala tim,
Medan 5 jam laluPOSMETRO MEDAN, Jakarta – Presiden Indonesia ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang berkali-kali dituding menggunakan ijazah palsu, akhirnya memutuskan untuk melaporkan lima orang yang menudingnya itu. Kelima orang itu berinisial RS, ES, R, T, dan K.
Jokowi tiba di Polda Metro Jaya pukul 09.50 WIB Setelah membuat laporan resmi, Jokowi menuturkan bahwa sebetulnya tudingan ijazah palsu itu masalah ringan.
”Tapi perlu dibawa ke ranah hukum agar semua jelas dan gamblang,” paparnya.
Baca Juga:
Jokowi mengira tudingan ijazah palsu ini akan selesai setelah dirinya tidak menjabat. Namun, ternyata tudingan itu makin melebar dan berlarut-larut. ”Ini kan delik aduan, saya sendiri harus datang,” urainya, lantas masuk ke mobil.
Kuasa hukum Jokowi, Yakub Hasibuan, mengatakan bahwa tuduhan-tuduhan tersebut sangat kejam dan merusak nama baik maupun martabat Jokowi.
Baca Juga:
”Berdampak bagi Pak Jokowi dan keluarga. Yang paling penting ini merusak nama baik Indonesia. Kenapa saya bilang rakyat Indonesia? Bayangkan kalau seorang presiden yang dipilih langsung oleh rakyat sudah menjabat selama 10 tahun, dituduh seakan-akan memiliki ijazah palsu,” ujarnya.
Padahal, Jokowi sudah pernah menggunakan ijazahnya untuk mencalonkan diri sebagai wali kota, gubernur, hingga presiden. ”Selama ini Pak Jokowi mungkin diam, selama ini khususnya ketika beliau menjabat,” jelasnya.
Menurut dia, semua barang bukti sudah disampaikan kepada polisi. Dia menyebut peristiwanya ada 24 objek.
”Itu juga diduga dilakukan oleh beberapa pihak, inisialnya kalau boleh saya sampaikan ada RS, ES, R, T, dan K. Tapi kami tentunya sudah menyerahkan ini kepada para penyidik dan penyelidik,” paparnya.
Dia mengatakan, Jokowi juga telah memperlihatkan ijazah SD, SMP, SMA, hingga sarjana kepada para penyidik. "Pak Jokowi juga tegas memberitahukan kepada kami,” ujarnya. Dalam laporan tersebut,
Jokowi mendapatkan 35 pertanyaan. Di antaranya terkait saat kuliah, kegiatan-kegiatan apa saja, hingga tentunya yang paling banyak mengenai dugaan tindak pidana yang dilaporkan.
”Jadi nanti agar aparat penegak hukum yang menilai. Kalau ini nanti sampai ke persidangan, biar majelis hakim yang menilai. Agar semuanya cler,” terangnya. (idr/oni/jpg/han)
Apel pagi dipimpin oleh Fakhrul, Kabid Jasa dan Konstruksi dan diikuti oleh seluruh unsur dinas, mulai dari kepala bidang, kepala tim,
Medan 5 jam laluPelaku AM atau Alvi Maulana diduga menyimpan dendam terhadap Tiara, yang merupakan kekasihnya sendiri. Alasannya, sifat korban yang konon
Kriminal 6 jam laluPembalap Ducati Lenovo itu mampu merangsek ke posisi terdepan pada tikungan pertama usai start dari urutan ketiga.
Sport 6 jam laluFrengki Boris Sitorus (36), tenaga honorer di Dinas Sosial Kabupaten Toba sebagai sopir Kepala Dinas Sosial ditemukan meninggal dunia.
Peristiwa 7 jam laluAksi pencurian lembu dilakukan ayah dan anak di Desa Padang Sari, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
Kriminal 8 jam laluLaga Indonesia menghadapi Makau berlangsung di Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (6/9/2025) dengan skor telak 50.
Sport 8 jam laluTambang batu padas milik Syafi&rsquoi Marpaung di Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan, dikabrkan ditutup oleh Pemkab Asahan.
Sumut 9 jam laluAlvi Maulana, tersangka pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi seorang wanita bernama Tiara Angelina Saraswati, warga Kabupaten Lamongan.
Kriminal 9 jam laluPolres Asahan berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) yang menimpa seorang perempuan bernama Eva Sapitri.
Kriminal 12 jam laluSatuan Brimob Polda Sumatera Utara kembali menunjukkan kepedulian sosial melalui kegiatan bertajuk &ldquoMinggu Kasih&rdquo, Minggu (7/9/2025).
Medan 12 jam lalu