Selasa, 07 Oktober 2025

Reruntuhan Bangunan Timbun Mobil Mercy Diduga Milik Pengasuh Ponpes Al Khoziny Seharga Rp1 Miliar Lebih

Administrator - Senin, 06 Oktober 2025 10:17 WIB
Reruntuhan Bangunan Timbun Mobil Mercy Diduga Milik Pengasuh Ponpes Al Khoziny Seharga Rp1 Miliar Lebih
(TikTok.com/@thoriqhul)
Penampakan mobil Mercy yang ringsek tertimbun reruntuhan bangunan ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

POSMETRO MEDAN,Sidoarjo- Proses pengangkatan material bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Baduran, Sidoarjo, Jawa Timur masih terus berlangsung untuk mengevakuasi para santri yang tertimbun.

Saat proses evakuasi itu, Tim SAR Gabungan juga menemukan sebuah mobil Mercy yang ringsek karena tertimbun reruntuhan bangunan. Bangkai mobil Mercy tersebut juga dievakuasi dengan alat berat. Mobil Mercy tersebut ditemukan dalam kondisi yang sudah tak berbentuk di balik beton pada Sabtu sore, 4 Oktober 2025.

Berdasarkan keterangan ketua RT setempat, mobil Mercy itu terparkir di samping rumah pengasuh ponpes Al Khoziny. Terparkir di lantai paling bawah, tak ada warga yang menyadari kendaraan tersebut karena fokusnya pada keselamatan para santri yang masih tertimbun.

Baca Juga:

Setelah puing-puing beton disingkirkan alat berat, mobil tersebut baru terlihat kondisinya yang sudah ringsek. Mobil mewah ini tampak tergencet pilar bangunan musola yang patah saat insiden terjadi dan ada yang mendengar suara dentuman keras.

Dugaan sementara, pemilik mobil Mercy tersebut merupakan pengasuh ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Sementara itu, berdasarkan velg kendaraan roda empat berwarna hitam yang ringsek, tampak mengarah pada mobil Mercy CLA-Class.

Baca Juga:

Dengan desain elegan pola multi-spoke yang khas, serta di tengahnya terdapat logo bintang tiga Mercedes. Meskipun sudah bisa terlihat kendaraan yang ringsek itu merupakan mobil Mercy CLA-Class, tapi belum bisa dipastikan variannya.

Adapun harga termurah dari varian mobil Mercy CLA-Class mencapai sekitar Rp1 miliar, dari jenis CLA 200 AMG Line 2025. Dugaan pemilik mobil mewah yang mengarah ke pengasuh ponpes Al Khoziny Sidoarjo membuat netizen berspekulasi liar.

Pasalnya beberapa hari lalu, pengasuh ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Abdus Salam Mujib mengatakan insiden tersebut merupakan takdir Tuhan.

Padahal dari BNPB dan berbagai pihak lainnya menyoroti adanya kegagalan konstruksi dalam proses pengecoran bangunan bertingkat.

Insiden yang terjadi pada hari Senin, 29 September 2025 ini bukan hanya menjadi perhatian publik, tapi juga media asing yang datang langsung ke TKP.

Editor
: Administrator
Tags
beritaTerkait
Pertaruhan Nyawa Dokter Aaron Merayap 10 Meter Amputasi Nur Ahmad di Reruntuhan Ponpes
58 Orang Masih Hilang di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny
Kisah Tim Evakuasi Haical, Santri Terjebak Runtuhan Pesantren 48 Jam
RSU Ratu Mas Dituntut Bayar Upah Tukang Bangunan
Pekerja Renovasi dan Pembangunan PN Medan Tanpa Alat Pelindung Diri
Wabup: Ciptakan Masyarakat Cerdas & Pendidikan Berkualitas
komentar
beritaTerbaru