
Plt Camat Medan Johor Gunawan Perangin Angin Pimpin Aksi Intervensi Anak Stunting
POSMETRO MEDAN, MEDAN Plt. Camat Medan Johor, Gunawan Perangin Angin, S.T., MM, melaksanakan kegiatan intervensi penanganan anak stunting
Medan 3 jam laluPOSMETRO MEDAN, Mekkah -Senin siang, tepat pukul 12.00 WAS, 360 jemaah haji 09 KNO telah menyelesaikan semua rangkaian ibadah haji armuzna dengan penuh kesyahduan dan kekhusukan.
Seruan zikir dan takbir serta talbiyah terus dilantunkan oleh jemaah haji kloter 09 sehingga tiada terasa air mata berderai tak tertahankan dan mereka saling bersalam salaman dan bermaaf maafan.
Selanjutnya mereka akan didorong untuk kembali ke hotel untuk persiapan melaksanakan Tawaf Ifadah, sa'i dan tahallul tsani.
Hal ini disampaikan oleh ketua Kloter 09 KNO Muhammad Lukman Hakim Hasibuan kepada Humas Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) Sumatera Utara, Senin (9/6/2025).
" Alhamdulillah sekitar 360 Jemaah Haji KNO 09 yang telah menyelesaikan rangkaian ibadah haji armuzna secara tertib dan sekarang selanjutnya dilakukan pendorongan oleh syarikah Rifadh ke hotel Diyar Al Jabri (715)," ujar Lukman.
Lukman juga mengatakan, saat dilakukan pendorongan, pihak syarikah dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi yang mengatur pemberangkatan di lokasi sangat kewalahan melihat jema'ah haji Indonesia tidak sabar untuk segera menaiki bus yang telah dipersiapkan dan saling berebutan, bahkan banyak bus yang tersandera dikarenakan jemaah haji tidak mengindahkan instruksi yang dilakukan PPIH dan syarikah di lapangan.
Padahal jika jemaah haji Indonesia disiplin dengan arahan petugas haji dan syarikah, fenomena ini tidak akan terjadi.
"Menurut pengamatan saya, apa yang terjadi di Arafah ke Muzdalifah dan Muzdalifah ke Mina sebagaimana yang di blow up media atau tiktok dikarenakan Jemaah haji kita kurang disiplin dan tidak menghidupkan budaya antri pada situasi tertentu. Inilah yang dikeluhkan pihak syarikah saat menghadapi fenomena Muzdalifah - Mina yang mengeluhkan kepada saya dan mengatakan bus tidak bisa masuk ke lokasi sebab terhalang oleh ribuan jemaah," ujar Lukman.
Namun Lukman juga tidak menafikan, penanganan syarikah satu sisi belum profesional dan ini diharapkan menjadi catatan ke depan. Seperti misalnya jumlah bus yang dimobilisasi syarikah tidak maksimal dan lebih mengandalkan model taraddudi ( bolak balik) yang tidak seimbang dengan jumlah jemaah sehingga mengakibatkan keterlambatan bus membuat suasana tidak kondusif sehingga jema'ah haji berjalan kaki menuju Mina.
Psikologi semacam itu, menimbulkan kepanikan, akhirnya jemaah mengambil inisiatif untuk berjalan ke Mina.
POSMETRO MEDAN, MEDAN Plt. Camat Medan Johor, Gunawan Perangin Angin, S.T., MM, melaksanakan kegiatan intervensi penanganan anak stunting
Medan 3 jam laluPOSMETRO MEDAN, MEDAN Misteri menyelimuti kematian Nicolas Saragih (33), seorang jurnalis media online di Medan, yang ditemukan tewas deng
Peristiwa 4 jam laluPOSMETRO MEDAN, LANGKAT Keluarga besar Polres Langkat melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H / 2025 M di Masjid Darusalam
Sumut 4 jam laluPOSMETRO MEDAN, MUARA BUNGO Lapas Kelas II B, Muara Bungo, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Jambi, memperkuat Pembi
Peristiwa 5 jam laluSeorang guru di SMP swasta, Masriani, akhirnya angkat bicara terkait video dirinya yang sempat viral di media sosial.
Sumut 7 jam laluWali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas membuka Kejuaraan Tarung Derajat Piala Wali Kota Medan seSumatera Utara Tahun 2025.
Medan 7 jam laluUji coba terakhir PSMS Medan sebelum mengarungi kompetisi Liga 2 berjalan dramatis. Bertanding melawan PS Kwarta Sabtu (6/9/2025).
Sport 8 jam laluKeributan terjadi di kawasan Jalan Timor, tepatnya di depan Indomaret dekat Mall Center Point Medan, Sabtu sore (6/9).
Peristiwa 8 jam laluPOSMETRO MEDAN, MEDAN Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan mewisuda 2.329 lulusan, di Gelanggang Mahasiswa H Arsyad Th
Medan 12 jam laluFenomena Blood Moon terjadi ketika posisi Bulan, Bumi, dan Matahari berada tepat segaris, dengan Bumi berada di tengah.
Lifestyle 14 jam lalu