Selasa, 01 Juli 2025

BNN Kota Tebingtinggi dan TP PKK Teken MoU Perkuat Peran Keluarga CegahPenyalahgunaan Narkoba

Faliruddin Lubis - Rabu, 28 Mei 2025 07:06 WIB
BNN Kota Tebingtinggi dan TP PKK Teken MoU Perkuat Peran Keluarga CegahPenyalahgunaan Narkoba
Kepala BNN Kota Tebingtinggi, Kompol Dr. Hendro Wibowo S.IP., dan Ketua TP PKK Kota Tebingtinggi, Ny. Hj. Susmirawanti Iman Irdian Saragih. (Ist)

KPOSMETRO MEDAN, Tebingtinggi-BNN Kota Tebingtinggi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Tebingtinggi dalam upaya memperkuat peran keluarga dalam pencegahan dan rehabilitasi penyalahgunaan narkotika, di Aula Kantor BNN Kota Tebingtinggi, Selasa (27/5/2025) pukul 14.00 WIB.





Kerja sama ini merupakan langkah strategis dan sinergis dalam mendukung program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan melibatkan peran aktif keluarga dan masyarakat, khususnya para ibu sebagai agen edukasi utama di lingkungan rumah.





Kepala BNN Kota Tebingtinggi, Kompol Dr. Hendro Wibowo S.IP., M.M., M.Si, dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya pencegahan narkoba.

Baca Juga:




“BNNK akan terus memfasilitasi pelatihan bagi agen pemulihan, terutama di Kelurahan Pasar Baru, dan menggandeng TP PKK sebagai bentuk dukungan menjadikan kota ini bersih dari narkoba. Semua berawal dari ketahanan keluarga,” ujarnya.





Ketua TP PKK Kota Tebingtinggi, Ny. Hj. Susmirawanti Iman Irdian Saragih, menegaskan pentingnya peran orang tua dalam membentengi anak-anak dari bahaya narkoba.

Baca Juga:




“Di sekolah mungkin anak-anak sudah mendapat edukasi tentang bahaya narkoba. Namun peran keluarga, khususnya orang tua, sangat dibutuhkan untuk memperkuat pemahaman dan membentuk karakter yang tangguh,” katanya.





Ia menambahkan bahwa pendidikan moral, kasih sayang, rasa aman, serta keterlibatan orang tua dalam kehidupan anak-anak adalah pondasi utama pencegahan narkoba.





“Keluarga harus mampu menjadi lingkungan pertama yang memberikan pengawasan aktif, perhatian bijaksana, serta edukasi dini tentang bahaya narkoba,” tegasnya.





Selain penguatan nilai-nilai keluarga, TP PKK juga mendorong peningkatan kapasitas orang tua melalui pelatihan dan penyuluhan tentang narkoba, termasuk kemampuan mengenali gejala awal penyalahgunaan.





“Orang tua perlu memahami tanda-tanda awal jika anak-anak mulai mengenal atau mencoba narkoba agar bisa segera mengambil tindakan,” lanjutnya.





Penandatanganan MoU ini turut dihadiri Kasubbag Umum BNNK Tebingtinggi Muhammad Awaluddin Damanik S.ST, Katim Rehabilitasi Mahsuriani S.Si.Apt, Katim P2M Hendi P. SH, dan Personel Pemberantasan Aipda Edy Manalu S.IP.





Melalui kolaborasi ini, BNNK Tebingtinggi dan TP PKK berharap dapat mendorong terbentuknya keluarga-keluarga tangguh yang mampu menjadi garda terdepan dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di tengah masyarakat.(kim)


Editor
: Faliruddin Lubis
Tags
beritaTerkait
Eks Penyidik KPK Blak-blakan Soal Potensi Gubsu Bobby Diperiksa KPK, Pentolan NU: Jangan Berharap Banyak!
Rapat Paripurna DPRD Sumut Hanya Dihadiri 29 Anggota Dewan, Wakil Gubernur Bahas Soal Reses
Polda Sumut Bongkar Pabrik Liquid Vape Bernarkotika Senilai Rp300 M di Apartemen Agung Podomoro
Begini Kronologis Pengemudi Mobil Diamuk Massa Usai Diteriaki Maling
Pegawai Dinas Ketapang Sumut Mengeluh: Sudahlah Gaji Kecil Telat Pula, BKD Lempar Tanggung Jawab ke OPD
Keluarga Satgas IPK Sumut Ucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke-79
komentar
beritaTerbaru