Senin, 08 September 2025

Hari Ketiga Demonstrasi, Nyanyian Mahasiswa Dibenturkan dengan Diamnya DPRD Sumut

Administrator - Jumat, 29 Agustus 2025 00:23 WIB
Hari Ketiga Demonstrasi, Nyanyian Mahasiswa Dibenturkan dengan Diamnya DPRD Sumut
Ist
Polisi yang tetap berjaga

Orasi yang awalnya bernada tuntutan berubah jadi satire getir. Nyanyian protes melebur dengan doa-doa sinis. "Lebih baik kami bicara pada Tuhan, karena wakil rakyat kami tidak mendengar," ucap seorang mahasiswa, menyalakan tawa getir di kerumunan.

Baca Juga:

Di hadapan aparat kepolisian yang berjaga dengan barikade, mahasiswa hanya membawa tangan kosong yang menggenggam spanduk. Tak ada kekerasan fisik yang meledak, tapi kekerasan simbolik justru lebih terasa, ketika rakyat diabaikan, ketika jeritan tak digubris, ketika perwakilan rakyat menutup telinga dan hati.

Dalam tradisi demokrasi, abainya wakil rakyat terhadap suara rakyat adalah luka paling dalam. Ia mungkin tidak meninggalkan lebam di tubuh, tapi menorehkan parut di nurani bangsa.

Hari ini, di bawah langit Medan, mahasiswa bernyanyi, sementara Ketua DPRD Sumut memilih diam.(erni)

Editor
: Evi Tanjung
Tags
beritaTerkait
Darma Putra Rangkuti : Pengawasan DPRD Sumut Meningkat Implementasi RPJMD Pasti Maksimal
komentar
beritaTerbaru