Senin, 08 September 2025

Kursi Empuk, Hati Tumpul Rapat Kerja DPRD Sumut di Hotel Mewah, Rakyat Hanya Penonton

Administrator - Kamis, 03 Juli 2025 15:02 WIB
Kursi Empuk, Hati Tumpul Rapat Kerja DPRD Sumut di Hotel Mewah, Rakyat Hanya Penonton
ist
Rapat kerja DPRD SU di hotel Grand Mercure 1 Juli 2025 lalu

Posmetro Medan, Medan - Hotel Grand Mercure Medan, seolah berubah menjadi kantor bayangan parlemen. Di ruang besar berpendingin AC super canggih, deretan kursi satin warna krem dihias pita biru laut, menanti para 'wakil rakyat' untuk menata program kerja tahun 2026.

Sebanyak 79 anggota dewan aktif yang diundang 12 orang anggota dewan Alfa. Tapi yang hadir bukanlah semangat pelayanan publik melainkan tanda tanya besar siapa yang benar-benar duduk di kursi empuk itu, Selasa, (1/7/2025).

Di tengah isu korupsi besar yang menimpa Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Obaja Ginting, yang dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), rapat kerja ini justru diadakan di hotel berbintang.

Baca Juga:

Bukan di ruang rakyat di Gedung DPRD Sumut, tapi di tempat dengan tarif rapat fantastis dan menu makan siang yang menggiurkan.

Beck drof besar bertuliskan "Rapat Kerja DPRD Provinsi Sumatera Utara dalam Rangka Penetapan Program Kerja Tahun 2026" berdiri gagah.

Tapi di kursi peserta, banyak wajah justru absen dari pandangan. Dari 100 cuma 79 anggota dewan aktif mengikuti jalannya acara.

Seorang staf panitia menyebut bahwa rapat ini rutin tahunan dilakukan.Tapi publik mulai mempertanyakan sensitivitas wakil rakyat dalam memilih lokasi dan momentum.

Di tengah isu OTT dan kepercayaan publik yang terkikis, kenapa justru rapat digelar di hotel mewah.

Ketua DPRD Sumut Alergi Kamera

Sorotan lain datang saat sesi dokumentasi berlangsung. Seorang wartawan yang mengambil gambar dari sisi kanan ruangan mendengar Ketua DPRD Sumut, Erni Arianti pandangannya sinis sambil melirik wartawan

Sebuah kalimat yang disampaikan kepada rekannya sesama anggota dewan, namun jelas terpantul ke arah kamera. Pandangan yang menandai ketidaksukaan terhadap keberadaan jurnalis yang mencoba mengambil foto jalannya sidang rakyat.

Beberapa nama anggota DPRD Alfa:

Berdasarkan daftar hadir yang diperoleh Posmetro Medan dari buku tamu resmi acara, sebanyak 79 anggota DPRD Sumut terdaftar, dan Alfa dalam rapat kerja tersebut. Berikut di antaranya:

Rony Reynaldo, SH, M.I.P (Fraksi NasDem)

Hizkia Reinhard

HT. Milwan

Ir. Loso

Fajri Akbar, SH

Sugiatik, S.Ag

Edi Susanyo Ritonga, SE

Muhammad Rahmaddian Shah, SH

Dasar Marolop Sinaga, SE

HM Yusuf, SH, M.Hum

H. Aji Karim

Thomas Dachi, SH, MH,

Kursi kosong dalam forum seperti ini bukan cuma pemandangan, tapi refleksi krisis etika parlemen. Anggaran kegiatan tetap berjalan. Fasilitas tetap disiapkan. Tapi substansi yakni kehadiran, diskusi, dan tanggung jawab justru tak terlihat.

Pertanyaan paling relevan setelah rapat ini bukan soal jumlah notulensi atau slide presentasi yang ditampilkan. Tapi program siapa yang dibahas dan siapa yang akan merasakannya.

Karena bagi rakyat Sumut, yang dibutuhkan bukan rapat dengan latar glamor, melainkan jalan yang tidak berlubang mengular, air bersih yang mengalir, dan sekolah yang tak ambruk.

Jika panggung rakyat terus diisi kursi kosong dan gestur anti-wartawan, maka demokrasi kita tak sedang bekerja ia sedang pura-pura hidup di hotel berbintang.(erni)

Editor
: Evi Tanjung
Tags
beritaTerkait
Di Hadapan Ketua KONI Sumut, Bupati Asahan Apresiasi Kinerja KONI Asahan
Rapat Kerja DPRD Sumut, Darma Putra Rangkuti Harap Program Kerja 2026 Bawa Sumut ke Arah yang Lebih Baik
komentar
beritaTerbaru